Friday, June 12, 2015

koperasi 3



PEMBANGUNAN & PENGEMBANGAN KOPERASI DI NEGARA BERKEMBANG
Perkembangan Koperasi diberbagai bagian dunia cenderung berbeda-beda. Perkembangan Koperasi di Negara-negara Eropa Barat dan Jepang telah memasuki tahap perkembangan sangat maju. Dikedua wilayah ini Koperasi telah berkembang sebagai salah satu pelaku ekonomi yang bersaing secara wajar, dengan pelaku-pelaku ekonomi lainnya. Kenyataan yang berlainan kita jumpai di Asia Selatan dan Asia Tenggara perkembangan Koperasi diwilayah ini boleh dikatakan sesuai dengan harapan (Baswir, 1997).
Gerakan Koperasi di dunia, dimulai pada pertengahan abad 18 dan awal abad 19 di Inggris. Lembaga ini sering disebut dengan "KOPERASI PRAINDUSTRI". Dari   sejarah  perkembangannya, dimulai dari munculnya revolusi industri di Inggris tahun 1770 yang menggantikan tenaga manusia dengan mesin-mesin industri yang berdampak pada semakin  besarnya pengangguran hingga revolusi Perancis tahun 1789 yang awalnya ingin menumbangkan kekuasaan raja yang feodalistik, ternyata memunculkan hegemoni baru oleh kaum kapitalis. Semboyan Liberte-Egalite-Fraternite (kebebasan-persamaan-kebersamaan) yang semasa revolusi didengung-dengungkan untuk mengobarkan semangat perjuang rakyat berubah tanpa sedikitpun memberi dampak perubahan pada kondisi ekonomi rakyat. Manfaat Liberte (kebebasan) hanya menjadi milik mereka yang memiliki kapital untuk mengejar keuntungan sebesar-besarnya. Semangat Egalite dan Fraternite (persamaan dan persaudaraan) hanya menjadi milik lapisan masyarakat dengan strata sosial tinggi (pemilik modal;kapitalis).
Dalam keadaan serba kritis dan darurat dimana kesenjangan antara rakyat (buruh) dengan  pemilik modal semakin besar baik di Inggris maupun di Perancis itulah yang mendorong munculnya cita-cita untuk membangun tatanan masyarakat yang lebih egaliter dimana kekayaan dibagikan secara lebih merata, pembatasan terhadap kepemilikan pribadi dan pembatasan terhadap persaingan yang tidak sehat serta perlunya kerjasama antar kelas sosial.

Beberapa contoh pembangunan dan pengembangan koperasi di Negara berkembang yaitu Negara Filipina dan Negara Timur Leste:
1.        Perkembangan koperasi di Filipina
Filipina atau Republik Filipina (Republika ng Pilipinas) adalah sebuah negara republik di Asia Tenggara, sebelah utara Indonesia, dan Malaysia. Filipina merupakan sebuah negara kepulauan yang terletak di Lingkar Pasifik Barat, negara ini terdiri dari 7.107 pulau. Selama ribuan tahun, warga kepulauan Filipina yang bahagia, dan pekerja keras ini telah mengembangkan sistem cocok tanam Padi yang sangat maju, yang menyediakan makanan pokok bagi masyarakatnya. begitu pula perkembangan koperasi yang ada di Filipina.
Lahirnya koperasi di Filipina dipicu oleh lahirnya kebijakan reforma Agraria. Salah satu koperasi yang berhasil adalah Federasi Koperasi Mindanao (FEDCO). Koperasi sekunder ini memiliki sekitar 20 anggota koperasi dan 3.600 petani perorangan. Anggota koperasi tersebut mengelola hampir 5,000 hektar lahan dengan komoditi pisang. FEDCO mengekspor pisang cavendish ke Jepang, Cina, Korea, dan Timur Tengah. Sebagian besar petani anggota FEDCO adalah penerima manfaat program reforma agraria dan dukungan dari bank untuk melanjutkan pengembangan koperasi. FEDCO mendapatkan dukungan dari bank. Bank memberikan pinjaman koperasi kemudian meminjamkan ke anggota untuk mengembangkan komoditi dari produksi hingga pemasaran. Bank ini juga menjadi tempat pembayaran jika ada transaksi pembelian. Selain dukungan pemerintah, LSM, dan bank, koperasi petani juga perlu menjaga jaringan sesama koperasi. Melalui jaringan koperasi ini, para petani juga semakin mudah untuk berbagi informasi diantara mereka. MIDECO adalah salah satu koperasi yang pendiriannya didukung oleh LSM pada tahun 1986.

2.        Perkembangan koperasi di Timur Leste
-        Pertumuhan koperasi di Timur Leste mengadopsi model koperasi wanita, Setia Budi Wanita (SBW) JawaTimur, terutama dalam hal manajemen tanggung renteng.
-        Koperasi di Timur Leste merupakan salah satu pilar ekonomi Negara selain sektor publik & swasta.
-        Jumlah koperasi di Timur Leste sebanyak 84 unit. Kegiatannya berimbang antara koperasi simpan pinjam dan koperasi serba usaha. Sampai pada tahun 2017, pemerintah menargetkan koperasi tumbuh menjadi 300 koperasi.

 Sumber:
http://yenni1899.blogspot.com/2015/01/tugas-4-ekonomi-koperasi.html
https://ml.scribd.com/doc/197172907/KOPERASI-SIMPAN-PINJAM